Bakteri merupakan mikroorganisme uniseluler dan prokariotik, yang artinya tidak memiliki nukleus. Bakteri bersama dengan protozoa, fungi, dan alga termasuk dalam kategori mikroorganisme, yaitu bentuk kehidupan mikroskopis.
Bakteri sangat penting untuk kehidupan di Bumi dan ada di lingkungan yang paling beragam. Ini adalah organisme yang ditemukan dalam jumlah yang lebih besar di planet kita.
Ada bakteri yang hidup berdampingan dalam organisme lain dalam hubungan simbiosis yang disebut endosimbion. Contoh paling umum adalah flora bakteri di saluran pencernaan kita yang membantu kita memproses nutrisi yang tidak dapat kita cerna tanpa bantuan mereka.
Menurut bentuknya, bakteri secara umum diklasifikasikan menjadi: basil (batang), spirilla (spiral) atau cocci (bulat).
Ada juga bakteri berbahaya bagi tubuh kita. Bakteri patogen adalah penyebab penyakit pada tubuh kita seperti kuman, demam tifoid, maag, salmonella, kolera dan tuberkulosis.
Bapak mikroorganisme adalah pedagang Belanda Anthony van Leeuwenhoek (1632-1723), yang mengamati bakteri pertama atau sel prokariotik untuk pertama kalinya dengan mikroskopnya.
Karakteristik bakteri
Bakteri memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Mereka prokariotik: mereka tidak memiliki inti dan terdiri dari satu kromosom.
- Mereka memiliki DNA melingkar dan unik: mereka berenang bebas di dalam sitoplasma.
- Mereka mereproduksi melalui pembelahan biner atau pembelahan sel: DNA membelah dan kemudian sitoplasma juga membelah untuk membuat dua sel anak.
- Ia memiliki dinding sel yang terdiri dari peptidoglikan: sangat tahan karena rantai lurus dan tidak bercabang.
- Mereka memiliki metode metabolisme dan habitat yang berbeda.
- Beberapa memiliki silia atau flagela.
- Mereka milik kerajaan Monera.
